![]() |
Pemandian Air Panas (Tangkapan layar/Paxels.com) |
Banyaknya sumber air panas alami yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Barat dikarenakan terdapat pegunungan vulkanik yang menjadi sumber alami air panas.
Keberadaan sumber ini dapat dijadikan objek permintaan wisatawan domestik maupun mancanegara.
Selain membuat tubuh menjadi rilexs, berendam di pemandian air panas memiliki manfaat lain. Di antaranya adalah :
Terapi alami untuk merilekskan tubuh
Mandi di sumber air panas membuat tubuh rileks. Karena air hangat atau air hangat dapat melemaskan otot-otot tubuh yang tegang. Otot yang rileks menenangkan Anda secara fisik, tetapi juga memiliki efek positif pada kesehatan mental Anda.
Menyembuhkan berbagai penyakit kulit
Mandi atau berenang di air hangat juga dapat mengobati kondisi kulit seperti eksim, ruam, gatal dan kondisi kulit lainnya. Untuk merawat kondisi kulit ini, disarankan untuk merendam kulit dalam air hangat selama 10-15 menit.
Meningkatkan sirkulasi darah
Manfaat lain dari berendam di pemandian air panas adalah meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh. Karena air panas dapat melebarkan pembuluh darah sehingga peredaran darah menjadi lebih merata. Dengan sirkulasi darah yang tepat, sel dan jaringan tubuh menerima nutrisi yang cukup, dan Anda terhindar dari penyakit yang berhubungan dengan kemacetan arteri.
Tingkatkan kualitas tidur Anda
Mandi di sumber air panas juga meningkatkan kualitas tidur dan mencegah insomnia. Karena setelah mandi biasanya suhu tubuh turun lebih lambat dan Anda lebih rileks. Tubuh yang rileks membuat Anda lebih mudah tertidur dan dapat menyebabkan tidur lebih nyenyak.
Baca Juga : Gunung Papandayan Garut Rekomendasi Tempat Wisata Saat Hari Libur, Hutan Mati Banyak Diburu Fotografer
Berikut adalah 5 Rekomendasi Pemandian Air Panas di Daerah Jawa Barat :
1. Pemandian Air Panas Ciater
![]() |
Pemandian Air Panas Ciater ( Pinterest.com/Gravity Adventure) |
Tujuan utama para pengunjung yang ingin menikmati tempat ini adalah menikmati air panas dari mata air pegunungan, Air dari kaki Gunung Perahu yang dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit kulit.
Suhu airnya yang hangat membuat pemandian air panas ini nyaman bagi pengunjung hingga larut malam, pengunjung dapat memilih dari berbagai kolam termal untuk berenang.
Ada berbagai fasilitas dan atraksi air yang bisa dinikmati pengunjung dengan nyaman.
2. Pemandian Air Panas Kawah Darajat
![]() |
Pemandian Air Panas Kawah Darajat(Youtube.com/Syarif Suhana) |
Tidak hanya pemandian air panas, di Darajat Pass juga menyediakan taman air dengan seluncuran untuk anak-anak dan dewasa, Ada juga kolam biasa.
Di tempat ini, pengunjung dapat menggunakan Wi-Fi gratis, musola, kamar kecil, toilet, dan wahana lainnya. Di sekitar kolam air panas, pengunjung juga akan menemukan tempat makan, penginapan, dan layanan luar ruangan.
Fasilitas lain di lokasi ini antara lain kabin, family gathering, event organizer, pusat kerajinan dan souvenir.
Baca Juga : Jalan Viral di Tiktok, Terasering Kaki Gunung Cikuray Garut
3. Pemandian Air Panas Cipanas Garut
![]() |
Pemandian Air Panas Cipanas Garut(Youtube.com/Opas Ulin) |
Karena letaknya dibawah kaki Gunung Guntur, Keindahan yang di berikan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan, karena sekaligus dapat menikmati pemandangan alam.
4. Pemandian Air Panas Gunung Galunggung
![]() |
Pemandian Air Panas Gunung Galunggung(Youtube.com/Yer Tan) |
Selain menikmati keindahan alam pegunungan, banyak pengunjung yang ingin menikmati pemandian air panas di kawasan tersebut.
Sifat obat dikaitkan dengan kandungan belerang Gunung Galungggung. Salah satunya menyembuhkan berbagai masalah kulit.
Baca Juga : 15 Tempat Wisata di Garut Yang Masih Tersembunyi dan Asri
5. Pemandian Air Panas Gunung Pancar
![]() |
Pemandian Air Panas Gunung Pancar(Youtube.com/Makan Jalan124) |
Mandi di sumber air panas alami dapat menyegarkan tubuh dan meregangkan otot yang tegang.
Pemandian Air Panas Gunung Pancar memiliki dua buah kolam yang berukuran kurang lebih 10 kali 8 meter dan dipasang setinggi 1,5 hingga 2 meter dari tembok dan seng.
Sumber air panas ini berasal dari dari Gunung Pancar dialirkan melaui pipa-pipa yang telah dibuat sebelumnya. Pada saat yang sama, lapisan dasar kolam ditutup dengan semen, yang dibersihkan secara teratur.